Liveteks adalah aplikasi video calling dari Yahoo yang dirilis pada tahun 2015.
Aplikasi ini sebelumnya sudah menjalani masa uji coba di Apple App Store bagi para pengguna perangkat iOS di wilayah Hongkong. Dan kini, Yahoo menghadirkannya bagi para pengguna di Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Jerman, dan Prancis.LamanTechcrunchyang dikutip Jumat(31/7/2015) melansir, Livetext merupakan aplikasi chatting berbasis video. Namun, uniknya pada Livetext tidak disematkan kemampuan penggunaan audio dalam berkomunikasi.Pesan yang dikirimkan via Livetext akan berupa "video bisu" yang bisa dibubuhi teks ataupun emoji oleh pengguna, layaknya jenis aplikasichatting teks pada umumnya."Kami (Yahoo) tidak menyertakan suara dalam aplikasi ini karena ingin pengguna dapat menggunakannya dalam keadaan apapun", ungkap Senior Director of Product Management Yahoo Arjun Sethi.Senada dengan Sethi, Adam Cahan selaku Senior Director Yahoo menjelaskan bahwa tanpa suara, pengalaman berkomunikasi pengguna akan menjadi lebih sederhana dan tidak terganggu dengan suara latar. Selain itu, pengguna pun dibebaskan untuk mulai saling berkirim pesan tanpa perlu mengikat janji dengan lawan bicara seperti pada aplikasi videochattingbiasa. Cahan juga menilai, Livetext muncul bukan untuk menjadi pesaing Snapchat. Karena menurutnya, "Orang menggunakan banyak aplikasi untuk berkomunikasi".Jadi, apakah Anda berminat mencoba aplikasichattingterbaru dari Yahoo ini?
Iklan
Senin, 03 Agustus 2015
Apa Itu Liveteks
Artikel Terkait
Newsletter
Berlangganan artikel terbaru dari blog ini langsung via email
Posting Komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)